Pemkab Bone Bolango Dukung Program Lumbung Pangan BAZNAS: Upaya Wujudkan Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Mustahik
Bone Bolango — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program Lumbung Pangan BAZNAS sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan daerah sekaligus pemberdayaan ekonomi masyarakat mustahik. Program ini dinilai sangat relevan dalam menghadapi tantangan ekonomi dan menjaga ketersediaan bahan pangan pokok di tengah fluktuasi harga pasar.
Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli, saat menghadiri kegiatan sinergi BAZNAS Bone Bolango dengan Pemkab yang digelar di Balai Pertemuan Bone Bolango, Jumat (5/7/2025). Dalam sambutannya, Bupati Merlan menegaskan bahwa pemerintah daerah siap memfasilitasi dan mendampingi pelaksanaan program agar manfaatnya dapat dirasakan luas oleh masyarakat.
“Kami menyambut baik inisiatif BAZNAS. Program ini bukan hanya sekadar menyalurkan bantuan, tapi juga membangun kemandirian dan daya tahan ekonomi mustahik. Pemkab siap berkolaborasi dari aspek lahan, pendampingan teknis, hingga pemasaran produk,” ujar Merlan.

Baca juga: Presiden Prabowo ingin Polri lanjut tanam jagung, dukung MBG
Ketua BAZNAS Bone Bolango, H. Ahmad Syarif, menjelaskan bahwa Lumbung Pangan dirancang untuk mendukung mustahik melalui penyediaan bibit, alat pertanian, pendampingan usaha tani, hingga akses pasar. Program ini akan difokuskan pada komoditas strategis seperti padi, jagung, cabai, dan sayuran, serta ternak kecil.
“Harapannya, para penerima manfaat program ini tidak lagi sekadar menjadi penerima bantuan, tapi menjadi produsen yang bisa menopang ekonomi keluarga dan daerah,” jelas Ahmad Syarif.
Pemkab Bone Bolango dan BAZNAS juga berencana mengintegrasikan program ini dengan Gerakan Pangan Mandiri dan program pengentasan kemiskinan ekstrem. Masyarakat setempat, terutama petani kecil dan keluarga prasejahtera, menyambut baik inisiatif tersebut dan berharap program ini berjalan berkesinambungan.